Blog

5 Contoh Kemasan Ramah Lingkungan Untuk Jualan

5 Contoh Kemasan Ramah Lingkungan

5 Contoh Kemasan Ramah Lingkungan Untuk Jualan – Kemasan ramah lingkungan merupakan kemasan yang semua bagiannya bisa dipakai kembali atau didaur ulang. Dengan begitu, tidak ada limbah yang dihasilkan.

Kemasan tersebut juga bisa dipakai kembali oleh konsumen untuk keperluan lain. Contohnya kemasan yang bisa dimakan, ditanam atau didaur ulang. Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Indonesia diperkirakan menghasilkan 21,8 juta ton sampah di tahun 2021.

Laporan dari Asosiasi Industri Plastik Indonesia menyebutkan bahwa konsumsi sampah plastik oleh masyarakat Indonesia mencapai 6,5 juta ton di tahun 2020. 52% diantaranya digunakan untuk kemasan.

Sebuah studi yang dilakukan oleh The Economist Intelligence Unit melaporkan bahwa Indonesia adalah penghasil sampah plastik terbesar kedua di dunia, dengan total hasil tahunan sebesar 3,2 juta ton. Sebagian besar merupakan sampah kemasan plastik.

Sampah ini berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), di mana hal tersebut melepaskan gas beracun (seperti metana dan amonia) yang mencemari ekosistem alam, dan mempengaruhi kesehatan penduduk setempat.

Oleh karena itu, hal ini menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai pengusaha dan warga Indonesia untuk mengatasi krisis sampah saat ini. Berikut 5 contoh kemasan ramah lingkungan yang bisa kamu gunakan.

Join Seller IRP

5 Contoh Kemasan Ramah Lingkungan

1. Kardus Serbaguna

Kardus serbaguna merupakan salah satu pilihan kemasan yang sejalan dengan prinsip sustainable movement. Contoh kemasan ramah lingkungan ini juga bisa dibentuk sesuai dengan keinginan.

Kardus serbaguna memiliki keunggulan dibandingkan kardus lainnya. Terbuat dari kertas daur ulang, sehingga bisa dipakai kembali dan 100% dapat didaur ulang.

2. Corrugated Bubble Wrap

Jika kamu sering belanja online, mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan bubble warp. Bubble warp berfungsi untuk melindungi barang yang mudah pecah selama proses pengiriman. Akan tetapi bubble wrap terbuat dari plastik, sehingga bahan yang digunakan tidak ramah lingkungan.

Kabar baiknya terdapat beberapa alternatif kemasan ramah lingkungan yang saat ini sedang dikembangkan untuk menggantikannya. Salah satunya yaitu kemasan yang terbuat dari karton yang dapat di daur ulang. Kemasan ini mempunyai potongan kecil yang menghasilkan efek tipe concertina untuk melindungi kemasan dari benturan.

Baca Juga : Usaha Tahu Crispy, Peluang Dan Analisanya

3. Karton Dan Kertas Daur Ulang

Seperti yang kamu ketahui, karton dan kertas adalah bahan kemasan yang mudah terurai secara hayati. Namun, bukan berarti karton dan kertas merupakan bahan kemasan yang ramah lingkungan.

Bodegradasi merupakan proses pelepasan gas metana ke atmosfer. Oleh karena itu, membuang kardus ke tempat pembuangan akhir akan meninggalkan jejak karbon yang sangat besar.

Selain itu, serat kayu dibutuhkan untuk pembuatan kardus dan kertas baru. Tentu saja, hal ini dapat menyebabkan risiko deforestasi yang signifikan. Jadi pilihlah kemasan yang dapat didaur ulang.

4. Kemasan Yang Dapat Dimakan (Edible Films)

Edible film adalah contoh kemasan ramah lingkungan yang sangat baik digunakan apabila kamu menjual makanan. Kemasan yang bisa dimakan atau istilah kerennya edible films adalah kemasan yang terbuat dari biopolimer seperti protein, lipid, dan karbohidrat.

Ada juga edible film berbahan chitosan. Chitosan adalah gula yang terbuat dari zat kitin, yang ditemukan di kulit udang dan krustasea lainnya. Chitosan juga merupakan salah satu biopolimer yang paling melimpah setelah selulosa.

Kemasan ini memiliki keunggulan dibandingkan kemasan tradisional. Keunggulannya yaitu mudah terurai secara hayati, pengurangan limbah plastik, dan potensi manfaat kesehatan.

5. Plastik Yang Dapat Terurai Secara Hayati (Biodegradable Plastic)

Contoh kemasan ramah lingkungan selanjutnya adalah dengan menggunakan bahan plastik yang bisa terurai secara alami. Biodegradabilitas menggambarkan sejauh mana suatu bahan bisa terurai oleh mikroorganisme hidup untuk menghasilkan air, karbon dioksida dan biomassa.

Seperti yang kamu ketahui, pengiriman produk oleh produsen, pengecer, dan konsumen merupakan proses yang membutuhkan bahan kemasan yang mahal dan merusak lingkungan dalam jumlah besar.

Baca Juga : Modal Usaha Snack 2000an, Patut Dicoba!

Itulah 5 contoh kemasan ramah lingkungan yang inovatif. Jika kamu menjual makanan dan minuman, kamu tentu memerlukan Paper Cup dan Kemasan Makanan berkualitas untuk menarik calon konsumen, kamu bisa menemukannya di Irppapercup.com

Paper Cup

Related Posts

Tinggalkan Balasan