Blog

Usaha Catering Box dan Tips Memulainya

Usaha Catering Box

Usaha Catering Box dan Tips Memulainya – Terdapat berbagai macam jenis bisnis rumahan yang dapat kamu coba untuk memperoleh lebih banyak uang. Salah satu pilihannya adalah menjalankan bisnis katering.

Bisnis seperti ini mempunyai basis pelanggan yang sangat luas dan tidak memerlukan banyak modal ketika ingin memulainya. Sebelum menjalankan usaha catering box, pertama-tama kamu perlu memilih jenis usaha katering yang ingin kamu jadikan usaha. Lantas, jenis bisnis katering apa yang menjanjikan?

Jenis-jenis Usaha Catering Box

Bisnis katering adalah usaha yang menjual makanan dan minuman. Bisnis ini menyediakan makanan dalam jumlah yang besar, mulai dari pesta, konferensi, rapat dan acara lainnya. Usaha katering juga dapat ditujukan untuk keperluan pribadi, seperti bisnis katering makanan kesehatan, katering makanan bulanan, dan masih banyak lagi.

Terdapat banyak jenis usaha katering untuk kamu pertimbangkan. Pada dasarnya, bisnis katering dikategorikan menjadi dua bagian, berikut penjelasan lengkapnya yang perlu kamu ketahui.

1. Inside Catering

Jenis usaha katering seperti ini memungkinkan pelanggan menikmati makanan dan minuman yang disediakan di tempat. Contohnya prasmanan di hotel.

2. Outside Catering

Sedangkan outside catering dapat dinikmati di luar tempat jualan. Jenis usaha catering ini terdapat berbagai macam, seperti katering makanan pernikahan, katering makanan diet, dan lain sebagainya.

Join Seller IRP

Perhitungan Modal Usaha Catering Box

Jika kamu berencana untuk menjalankan usaha katering, maka kamu perlu memiliki modal yang cukup, berikut perhitungan modal usaha catering box yang bisa kamu jadikan referensi.

1. Modal Peralatan

Kamu tentunya membutuhkan peralatan untuk mengolah makanan. Jika peralatan memasak di rumah kamu sudah cukup untuk menjalankan bisnis ini, maka kamu tidak perlu lagi membeli peralatan baru.

Kamu hanya perlu membeli box kertas sesuai dengan masakan yang kamu buat. Karena makanan bisa cepat basi, maka sebaiknya kamu membeli box kertas sesuai kebutuhan. Jika kamu mendapatkan pesanan 50 porsi, maka kamu harus membeli 50 box kertas dengan harga kurang lebih Rp 250.000.

Perlengkapan tambahan seperti garpu dan sendok untuk makan para pelanggan bisa dibeli dengan harga sekitar Rp 20.000. Untuk perlengkapan lainnya, kamu bisa membuat stiker untuk menghiasi box catering supaya usaha kamu dikenal oleh banyak orang.

2. Modal Makanan

Modal usaha catering box selanjutnya yaitu modal makanan. Bisnis katering biasanya menawarkan makanan yang lengkap. Isi makanannya terdiri dari nasi, telur dan ayam sebagai lauknya, sayur mayur, tahu atau tempe sebagai lauk tambahannya, dan buah-buahan. Untuk 50 box makanan, diperkirakan bisa menghabiskan sekitar Rp1.000.000 untuk bahan-bahannya.

3. Biaya Operasional

Biaya operasional meliputi segala hal mulai dari memasak sampai distribusi, termasuk jika kamu memiliki karyawan yang membantu mengolah makanan. Pada awal bisnis, kamu tentunya tidak membutuhkan karyawan. Yang perlu kamu lakukan hanyalah mengeluarkan Rp1.000.000 untuk biaya operasional, terdiri dari listrik, gas, dan transportasi.

Baca Juga : Contoh Executive Summary Makanan dan Cara Membuatnya

Tips Menjalankan Usaha Catering Box bagi Pemula

1. Tentukan Jenis Katering

Sebelum menjalankan usaha katering, sebaiknya kamu perlu menentukan jenis katering yang akan kamu jadikan usaha. Apakah katering pernikahan atau katering box? Tujuannya agar kamu bisa fokus pada satu jenis usaha yang akan dijalankan.

2. Tentukan Modal

Tips menjalankan usaha catering box selanjutnya yaitu menentukan modal yang dibutuhkan. Misalnya, modal bisnis katering pernikahan lebih mahal daripada bisnis katering rumahan

3. Riset Pasar

Melakukan riset pasar untuk membeli bahan makanan yang berkualitas dengan harga murah. Untuk membeli bahan-bahan, pilihlah bahan yang segar dan berkualitas, karena kesegaran dan kualitas bahan-bahan akan mempengaruhi hasil masakan.

4. Buka Sistem Pre-Order

Selain itu, pertimbangkan untuk membuka pre-order sistem pre-order untuk menghindari banyak makanan yang terbuang. Dengan menggunakan sistem ini, kamu dapat menentukan jumlah pembeli dan memasak dengan tepat untuk jumlah tersebut. Jika makanannya berlebih, kamu tidak akan rugi.

5. Siapkan Menu Andalan

Sebelum memulai usaha catering box, latihlah keterampilan memasak kamu hingga kamu bisa menyiapkan hidangan yang lezat. Kamu juga bisa membuat dan menawarkan menu andalan kepada calon pembeli.

Promosikan menu makanan yang kamu sediakan selama seminggu agar konsumen tahu apa yang kamu sajikan. Selanjutnya, kamu dapat berlatih memasak berdasarkan rencana menu makanan tersebut. Sehingga akan menjamin hasil yang memuaskan.

6. Perhatikan Kemasan dan Pengiriman

Ingatlah untuk mengemas dan mengirim makanan dengan hati-hati untuk memastikannya tetap segar dan lezat bagi pembeli. Saat kamu menjalankan usaha catering box, pastikan untuk mengemas makanan dengan baik agar tidak rusak saat pengiriman.

Baca Juga : Rekomendasi Bisnis Minuman Kemasan Cup Yang Menjanjikan

7. Buat Branding

Selain itu, pertimbangkan juga membuat branding untuk bisnis kamu. Mempromosikan produk sangatlah penting untuk memberi tahu orang-orang tentang produk yang kamu jual. Kamu dapat menggunakan media sosial dan word of mouth untuk mempromosikan produk.

Kamu juga bisa melakukan branding produk pada kemasan. Contohnya, kamu menempelkan stiker atau menggunakan box khusus untuk menampilkan nama usaha katering kamu. Buatlah nama usaha yang mudah diingat. Kamu juga bisa mempertimbangkan nama usaha yang menggambarkan jenis bisnis atau makanan yang kamu tawarkan.

Usaha catering box memiliki keuntungan yang menjanjikan dan bisa menjadi pilihan bagus sebagai usaha sampingan. Terlebih lagi bagi kamu yang suka memasak, karena hobi ini dapat menghasilkan keuntungan. semoga beruntung! Jika kamu menjual makanan dan minuman, kamu tentu memerlukan Paper Cup dan Kemasan Makanan ramah lingkungan yang berkualitas untuk menarik calon konsumen, kamu bisa menemukannya di Irppapercup.com

Paper Cup

Related Posts

Tinggalkan Balasan