Analisa Jualan Telur Gulung, Strategi dan Keuntungannya! – Bisnis telur gulung saat ini sedang menjadi tren dan populer di industri kuliner. Terinspirasi dari jajanan zaman dulu namun dimodifikasi menjadi lebih kekinian dengan cita rasa yang unik.
Zaman dulu, telur gulung hanya dijual di depan Sekolah Dasar (SD). Tetapi saat ini, penjual telur gulung dapat dengan mudah ditemukan hampir di setiap sudut jalan karena tidak memerlukan modal besar untuk jualan telur gulung. Bagi kamu yang ingin mengetahui analisa bisnis dari jualan telur gulung termasuk modal dan keuntungannya, yuk simak selengkapnya di bawah ini.
Daftar Isi
Apa Itu Telur Gulung
Telur gulung adalah makanan ringan sederhana yang terbuat dari telur yang digulung dalam minyak goreng. Jajanan ini tidak hanya dijual oleh pedagang kali lima saja, namun beberapa cafe juga sudah ada yang menjual telur gulung.
Jualan telur gulung hanya memerlukan modal yang kecil. Proses pembuatannya juga sederhana, serta memiliki keuntungan yang menjanjikan. Oleh karena itu, banyak orang yang mulai jualan telur gulung.
Saat memulai bisnis ini, penting untuk menggunakan modal yang tersedia semaksimal mungkin. Untuk memastikan usaha kamu terukur dan efektif, aturlah modal yang kamu punya supaya semakin berkembang. Perlu diingat juga ketika jualan telur gulung, kamu membutuhkan persiapan sebelum menjalankan usaha ini, berikut persiapan usaha yang perlu diperhatikan.
Persiapan Usaha
Sebelum kamu jualan telur gulung, tentunya memerlukan peralatan dan bahan sebagai modal awal. Kumpulkan data yang diperlukan untuk menjalankan bisnis kamu, berikut beberapa contohnya.
- Cari jenis gerobak yang akan kamu gunakan untuk berjualan. Tentukan apakah perlu yang baru atau bekas yang masih bisa dipakai.
- Identifikasi lokasi strategis untuk jualan telur gulung.
- Identifikasi target pasar dan perhatikan preferensi mereka.
- Cari pemasok untuk bahan baku yang berkualitas dan harganya terjangkau, termasuk telur, minyak goreng, tusuk sate, dan bumbu.
Peralatan yang kamu gunakan tidak harus baru, tetapi kamu dapat menggunakan peralatan yang sudah tersedia seperti meja, kompor, penggorengan, baskom, dll. Pastikan peralatan tersebut masih dalam kondisi yang bisa digunakan.
Modal Usaha Telur Gulung
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencari karyawan yang bersedia untuk jualan telur gulung. Apabila kamu berencana jualan telur gulung sendiri, maka kamu tidak harus mencari karyawan.
Jika kamu sudah menemukan karyawan yang dapat dipercaya, langkah selanjutnya yaitu mencari lokasi strategis untuk jualan telur gulung. Tetapi jika kamu tinggal di daerah yang ramai, kamu dapat mempertimbangkan untuk jualan telur gulung di depan rumah supaya tidak mengeluarkan modal untuk sewa tempat. Langkah terakhir yaitu membeli perlengkapan tambahan seperti:
- Penggorengan
- Kertas bungkus
- Kemasan
- Tusuk sate
- Telur
- Minyak goreng
- Piring
- Tempat saus
- Kompor
- Gas
- dll
Keuntungan Jualan Telur Gulung
Untuk keuntungan yang kamu dapatkan bisa dihitung dari berapa harga jajanan tersebut kamu jual. Contohnya kamu jualan telur gulung seharga Rp. 2000 dan menjual 200 tusuk dalam sehari, maka total pendapatan gross kamu adalah Rp. 400.000.
Sedangkan untuk modal awalnya kira-kira Rp. 100.000, maka sisa dari profit Rp. 400.000 yaitu Rp. 300.000. Maka keuntungan yang bisa kamu peroleh dalam satu hari dari jualan telur gulung yaitu Rp. 300.000. Untuk menghitung keuntungan sebulan, cukup kalikan keuntungan tersebut dengan 30 atau 31, tergantung jumlah hari dalam sebulan.
Strategi Jualan Telur Gulung
1. Bersikap Ramah
Untuk memastikan pelanggan datang kembali, penting untuk memberikan pelayanan yang ramah supaya membuat mereka merasa nyaman dan dihargai.
2. Siap Menerima Kritikan
Selain itu, bersikap terbuka terhadap kritik juga bisa membantu menyempurnakan resep agar semakin sempurna. Walaupun hal tersebut kurang mengenakkan, namun tidak semua kritikan perlu kamu kerjakan.
Baca Juga : Contoh Visi Misi Usaha Makanan Yang Menginspirasi
3. Tambahkan Variasi Menu
Supaya pelanggan tidak merasa bosan dengan rasa yang itu-itu saja, pertimbangkan juga untuk menambahkan item menu pada bisnis telur gulung atau membuat variasi rasa.
4. Buat Slogan Yang Menarik
Apabila membuat promo tidak memungkinkan, pertimbangkan untuk membuat slogan yang akan menarik calon pembeli.
5. Tempat Yang Bersih dan Higienis
Tempat yang bersih dan higienis sangat penting karena bisa membuat konsumen terkesan, sedangkan tempat yang kotor bisa membuat konsumen merasa malas untuk membeli telur gulung.
Baca Juga : Bisnis Mie Ayam Cup, Dijamin Laris!
6. Jual Dengan Harta Kompetitif
Pelanggan cenderung lebih memilih harga yang terjangkau atau bahkan yang murah dibandingkan harga yang mahal. Apabila dibanderol lebih dari 3 ribu, maka sudah tidak sesuai dengan harga pasaran.
Untuk menarik lebih banyak pelanggan, perhatikan cara penyajian dari telur gulung yang kamu jual. Kamu bisa menyajikan telur gulung menggunakan kemasan yang lebih menarik seperti kemasan paper cup atau paper lunch box.
Itulah analisa dari jualan telur gulung yang perlu kamu ketahui. Jika kamu menjual makanan dan minuman, kamu tentu memerlukan Paper Cup dan Kemasan Makanan ramah lingkungan yang berkualitas untuk menarik calon konsumen, kamu bisa menemukannya di Irppapercup.com
