Jenis Kemasan Tradisional: Daun Pisang Hingga Daun Waru – Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan kemasan tradisional. Bahkan, istilah tersebut menjadi perbincangan yang sangat umum di kalangan pengusaha. Sebagai aspek yang sangat penting untuk mendukung pemasaran produk, pengemasan yang baik sebenarnya tercipta dari proses yang sangat panjang.
Bahan kertas sangat banyak digunakan saat ini sebagai bahan kemasan utama untuk berbagai produk. Namun tahukah kamu bahwa sebelum munculnya kemasan kertas, penggunaan bahan-bahan alami seperti daun pisang, anyaman bambu, kayu dan daun waru merupakan jenis kemasan tradisional yang umum digunakan pada masa itu.
Seperti yang kita ketahui, kemasan yang terbuat dari bahan alami mudah rusak dan tidak dapat melindungi produk atau barang yang dikemas untuk jangka waktu yang lama.
Kemasan kertas merupakan salah satu jawaban yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan umat manusia yang semakin meningkat. Kertas tersebut kemudian diolah menjadi kemasan dan dicetak dalam berbagai ukuran sesuai kebutuhan. Saat ini, dapat dikatakan bahwa kemasan kertas adalah alat pengemasan yang sangat sempurna. Sebelum membahas lebih lanjut tentang kertas sebagai kemasan, dalam artikel ini menjelaskan pengertian kemasan, jenis kemasan tradisional dan kemasan masa kini.
Daftar Isi
Pengertian Kemasan Tradisional
Kemasan tradisional adalah pendahulu dari kemasan yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pengemasan tradisional sebagai bagian terluar yang digunakan untuk membungkus suatu produk dengan tujuan utama untuk melindunginya. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, tujuan pengemasan tidak lagi sebatas sebagai alat pelindung produk, tetapi juga digunakan sebagai alat yang sangat cocok untuk menarik pelanggan.
Ada beberapa unsur dalam kemasan tradisional yang tidak dieksplor dengan baik. Misalnya unsur periklanan, branding dan efektivitas penjualan. Kemasan tradisional pada saat itu hanya berfungsi sebagai alat untuk menjaga produk.
4 Jenis Kemasan Tradisional
Jenis kemasan tradisional biasanya mencirikan daerah tertentu, kemasan tradisional menunjukkan identitas daerah serta keunikannya. Berikut adalah beberapa jenis kemasan tradisional yang biasanya digunakan.
Baca Juga : Contoh Kemasan Modern, Ketahui Jenis dan Bahannya!
1. Daun pisang
Pisang adalah buah yang sangat bermanfaat. Mulai dari pelepah, buah, kulit, dan daunnya dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Daun pisang biasanya digunakan untuk membungkus makanan. Daun pisang merupakan salah satu jenis kemasan tradisional yang sudah banyak dikenal masyarakat. Beberapa daerah mungkin menggunakan istilah yang berbeda untuk membungkus dengan daun pisang.
2. Anyaman bambu
Selanjutnya merupakan anyaman bambu. Jenis kemasan tradisional ini masih digunakan pada beberapa produk hingga saat ini. Bentuknya yang unik membuat jenis kemasan tradisional ini sangat menarik. Umumnya, jenis kemasan tradisional anyaman bambu digunakan untuk mengemas oleh-oleh di berbagai daerah. Misalnya, dodol, tahu sumedang, dan kue basah.
Anyaman bambu memiliki tekstur yang lentur dan dapat dibentuk menjadi berbagai ukuran. Hal ini membuat kemasan anyaman bambu cocok untuk hampir semua produk. Namun, anyaman bambu tidak tahan air, jadi kamu harus mempertimbangkan untuk menggunakannya.
3. Kayu
Kayu adalah jenis kemasan tradisional yang banyak digunakan di pasar dan mini market untuk menyimpan produk sayur dan buah. Kayu yang kokoh sangat cocok untuk mengemas produk yang berukuran besar.
4. Daun Waru
Selain daun pisang, daun waru juga menjadi jenis kemasan tradisional yang banyak digunakan. Daun waru ukurannya lebih kecil dari daun pisang, daun waru juga dapat dengan mudah dibentuk menjadi berbagai bentuk yang unik.
Beberapa jenis daun lainnya, seperti daun pandan dan daun pepaya, juga mengandung dua daun yang biasa digunakan untuk membungkus produk. Namun penggunaan kemasan daun tidak bertahan lama dan digunakan untuk produk ukuran kecil.
Baca Juga : Contoh Makanan Gurih, Nikmat Saat Disajikan Dingin!
Kemasan saat ini tersedia dalam berbagai bentuk, bahan, ukuran, dan metode pembuatan. Salah satu yang paling efisien adalah kemasan kertas. Kemasan ini merupakan alternatif bagi pengusaha untuk memanfaatkan sepenuhnya peran kemasan sebagai alat branding, sumber informasi, iklan, dan perlindungan produk. Temukan beragam rekomendasi Perlengkapan Paper Cup dan Kemasan Makanan Berkualitas di Irppapercup.com
