Bisnis Es Teh Pinggir Jalan, Berikut Keuntungan dan Perhitungannya – Dengan maraknya bisnis es teh pinggir jalan yang bermunculan di berbagai daerah perkotaan, banyak orang mempertanyakan apakah saat ini merupakan waktu yang tepat untuk memulai bisnis es teh.
Tren ini sebagian besar didorong oleh meningkatnya permintaan konsumen akan minuman segar dengan harga yang murah, terutama selama cuaca panas. Namun, apakah masih menguntungkan untuk berjualan es teh pinggir jalan di tengah persaingan yang ketat?
Daftar Isi
Keuntungan dan Tantangan
Bisnis es teh pinggir jalan menawarkan banyak keuntungan, termasuk modal awal yang rendah, potensi pasar yang luas, dan persyaratan operasional yang mudah. ​​Namun, tantangan utamanya terletak pada persaingan yang ketat.
Oleh karena itu, penting untuk fokus pada strategi diferensiasi, seperti menawarkan rasa yang unik, kemasan yang menarik, atau konsep inovatif yang menarik minat konsumen.
Perhitungan Bisnis Es Teh Pinggir Jalan
Untuk menilai kelayakan usaha es teh pinggir jalan, mari kita lakukan analisis dasar mengenai potensi laba rugi usaha es teh pinggir jalan. Yuk simak selengkapnya di bawah ini!
1. Modal Awal
- Gerobak/stand: Rp2.500.000
- Peralatan (pendingin, teko, wadah es, kemasan minuman, sendok): Rp2.000.000
- Perlengkapan awal (teh, gula, es batu, plastik pembungkus): Rp500.000
- Total modal awal: Rp5.000.000
2. Biaya Operasional Harian
- Bahan baku (teh, gula, es batu, plastik pembungkus): Rp200.000 per hari
- Sewa tempat (jika berlaku): Rp25.000 per hari
- Gaji karyawan (jika berlaku): Rp50.000 per hari
- Total biaya operasional harian: Rp275.000
3. Pendapatan Harian
- Harga jual es teh: Rp6.000 per gelas
- Rata-rata volume penjualan: 100 gelas per hari
- Total pendapatan harian: Rp600.000
Ringkasan Laba Rugi:
Laba kotor harian: Rp600.000 (pendapatan) – Rp275.000 (biaya operasional) = Rp325.000
Laba bersih bulanan: Rp325.000 x 30 hari = Rp9.750.000
Baca Juga : 11 Keuntungan Menjadi Reseller, Mulai Bisnis Tanpa Modal!
4. Pengembalian Modal
Dengan laba bersih bulanan sekitar Rp9.750.000, modal awal sebesar Rp5.000.000 dapat kembali dalam waktu sekitar satu bulan.
Analisis menunjukkan bahwa usaha es teh pinggir jalan memiliki potensi keuntungan yang signifikan, bahkan dalam persaingan yang kompetitif. Keberhasilan bergantung pada inovasi, strategi pemasaran yang efektif, dan kualitas produk yang konsisten.
Baca Juga : Berapa Persen Keuntungan Reseller? Yuk Pahami Potensi Keuntungannya
Mengingat kebutuhan modal yang relatif rendah dan potensi laba yang cepat, memasuki pasar usaha es teh pinggir jalan masih merupakan peluang yang layak untuk dicoba. Namun, diperlukan strategi yang kuat dan posisi yang unik untuk berhasil dan berkembang di tengah persaingan.
Itulah beberapa keuntungan bisnis es teh pinggir jalan dan perhitungannya. Jika kamu menjual makanan dan minuman, kamu tentu membutuhkan Paper Cup dan Kemasan Makanan ramah lingkungan yang berkualitas untuk menarik calon konsumen, kamu bisa menemukannya di Irppapercup.com